AmbaritaNews.com | Kabupaten Bekasi - Soal Penanganan Sampah di Kali Penombo, Kepala Unit Pelaksanaan Teknis Dinas (UPTD) diduga hanya pencitraan terkesan tidak becus kerja, hanya sepekulasi semata, diangkut menggunakan truk, pada Sabtu 5 November 2022, selanjutnya sampah dibiarkan begitu saja di bantaran sungai,
Dikatakan salah satu warga yang tidak mau dipublikasikan namanya menuturkan, saya selaku warga Kp. Penombo Desa Pantai Harapanjaya sudah cukup resah soal sampah yang menumpuk di Kali Penombo, kemarin pada hari Sabtu memang betul diangkat pakai alat berat dan diangkut menggunakan truk sebanyak 13 unit.
selanjutnya tidak lagi diangkut, hanya di tumpuk atau dijejer di bantaran sungai. Pada akhirnya menimbulkan bau yang tidak sedap warga sekitar pun sangat resah dan alat berat untuk mengangkat sampah tersebut sudah tidak terlihat di lokasi.
"Saya berharap kepada dinas terkait atau Camat Muaragembong yang juga hadir pada saat itu jangan diam saja segera ambil sikap, jangan cuma hanya pencitraan saja," tutur warga kepada media.
Camat Muaragembong, Lukman Hakim saat dikonfirmasi via WhatsApp tidak menjawab dan diam seribu bahasa.
Tidak hanya disitu, kami pun menghubungi Abdul Muhid, selaku Kepala UPTD Wilayah Satu dan Ia menjawab, sudah dilaksanakan UPTD Wilayah Satu membantu masyarakat mengangkut sampah di Kali Penombo Desa Pantai Harapanjaya, sebanyak 11 truk, sisa sampah yang dipinggir siap kita angkut pak.
"Cuma belum waktunya saja siap diangkut mengingat TPA masih perapihan akibat longsor," imbuhnya kepada awak media, Selasa (8/11/2022).
Tokoh masyarakat Kp. Penombo berkomentar kepada media terkait sampah, dari pada cuma dijejer atau ditumpuk di bantaran kali, kalau memang tidak diangkut mending gak usah diangkat.
"Dan juga kalau memang di tempat pembuangan sampah memang jauh, saya punya lahan tempat untuk menampung sampah tersebut," pungkasnya. [Hasan]